REFLEKSI DAY 4
REFLEKSI TEORI
BEHAVIORISTIK (4)
1.
Teori behavioristik: teori yang melibatkan
stimulus dan respon dan dapat diukur. Mental, bakat dan minat tidak diukur
dalam teori ini. Teori yang melibatkan pada faktor fisik (perilaku yang dapat
diamati).
Stimulus : semua hal yang diberikan oleh
guru
Respon : Hasil yang diperoleh seorang siswa
yang biasanya disebut sebagai nilai
Ciri teori ini
yaitu :
1.
Mengutamakan unsur dan bagian kecil
2.
Bersifat mekanistis
3.
Menekankan peran lingkungan
4.
Mementikan pembentukan reaksi atau respon
5.
Menekankan pentingnya latihan
6.
Mementingkan hasil belajar
2.
Teori Kognitif : proses hasil belajar tidak
hanya yang bisa diamati saja. Misalnya bagaimana proses mengingat, menghafal
dan berpikir.
3.
Teori Information Processing: menganalogikan
otak manusia sebagai komputer. Proses informasi ada penerima, pemrosesan,
penyimpanan dan respon. Dalam teori ini otak ada 2 bagian, ada memori jangka
panjang dan memori jangka pendek
Memori jangka pendek merupakan
memori yang datang kapan saja tetapi tidak disimpan. Untuk bisa masuk ke memori
jangka panjang harus ada penerapan, perolehan pengetahuan. Informasi baru
memperkaya kerangka konsep. Jadi, memori jangka pendek karena hanya sekear
hafal. Jika diproses mjd kerangka konseptual di memori jangka panjang akan
tersimpan lama. Oleh sebab itu, dlm penerapannya ada taksonomi bloom. Dari
C1-C6 menunjukkan kompleksitas berpikir.
Belajar bukan
sekedar membaca menulis dan mengajar. Tetapi kalau belajar itu membangun cara
berpikir dan sikap, level yg tinggi, kognitif yang tinggi akan berjalan terus.
Apabila otak kita hanya dipenuhi dengan hafalan maka akan masuk ke memori
jangka pendek dan mudah dilupakan. Proses belajar adalah transfer of value. Bagaimana cara belajar yang benar (cara memperoleh pengetahuan)
Komentar
Posting Komentar